MENYEIMBANGKAN KERJA OTAK KIRI DAN KANAN PADA ANAK

MENYEIMBANGKAN KERJA OTAK KIRI DAN KANAN PADA ANAK 

Setiap anak memiliki belahan otak kiri dan belahan otak kanan. Belahan otak kiri dan otak kanan memiliki tugas yang berbeda. Apa kamu tahu tugas masing-masing belahan otak?

Yuuk kita bahas... otak kiri berperan dalam bidang matematika, tata bahasa, pemecahan masalah, rumus, memori, logika, mengontrol kerja tubuh sebelah kanan, analisa serta keteraturan.

Sedangkan otak kanan memiliki peran dalam bidang musik, seni, ruang, bentuk, warna, detail, konsep, intuisi, pola pikir yang menyeluruh, mengontrol kerja tubuh bagian kiri, perasaan serta kreativitas.

Agar anak bisa berhitung dan memahami soal dengan cepat, menulis secara kreatif, mengeja dan mengingat materi pelajaran misalnya,”macam-macam buah dan sayuran”, menceritakan dan memperagakan kembali cerita yang disampaikan guru, mendengar dan berpikir pada saat yang sama, atau menjadi juara pada  cabang olah raga tertentu, maka dibutuhkan koordinasi antara otak kiri dan otak kanan secara baik dan terlatih.

Cobakan eksperimen ini pada anak anda atau adik anda atau anak-anak lainnya...

Apakah anak yang dicobakan pada eksperimen ini mengalami kesulitan dalam membacanya? Jika iya, ini karena membaca merupakan salah satu peran otak kiri, sedangkan membedakan warna merupakan peran otak kanan.

Lantas bagaimana cara menyeimbangkan kerja otak kiri dan kanan pada anak agar anak dapat tumbuh dan berkembang secara optimal??? Yuuk kita lihat...

Kita bisa memberikan berbagai  latihan pada anak untuk menyeimbangkan kerja otak kiri dan otak kanannya, yakni dengan cara:

•  Latihan menggambar dengan tangan yang “ tidak biasa digunakan”(kidal). 
•  Latihan menggambar “wajah” secara mendetail ternyata membuat anak lebih memperhatikan detail.
•  Latihan menggambar benda dengan posisi benda terbalik. Dengan begitu anak dapat membayangkan  benda secara lebih cermat.
• Menggambar angka ∞ selebar-lebarnya memakai kedua lengan secara berlawanan.
• Senam dan olahraga yang melibatkan kedua tangan dan kaki secara seimbang.

Sedangkan cara menyeimbangkan kerja otak kiri dan otak kanan anak melalui kebiasaan-kebiasaan, yakni dengan: 

•  Menghargai  kepekaan perasaan.

• Menghargai hasil karya orang lain (kreativitas)
• Menikmati ruang, warna dan bentuk.
• Menikmati musik, lukisan, tarian dan kesenian-kesenian lainnya.

Kecakapan anak akan optimal jika semua potensinya dikembangkan, yakni potensi daya pikir, daya serap dan emosi anak.